<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://draft.blogger.com/navbar/2006556698817228562?origin\x3dhttp://sheilashei.blogspot.com', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Monday, February 15, 2010

? him:)

kadang capek juga ngejalanin semuanya. kadang pengen rasanya bisa bebas dari beban itu, kadang rasanya pengen akhirin semuanya.
gimana nggak capek ? banyak hal yang harus gue mengerti, tapi gue sendiri nggak dimengerti. gue memang ngerti keadaan dia sekarang lagi susah, tapi bukan berarti gue nggak ingin dimengerti.
gue juga ngerti dia harus belajar dan nggak bisa sering hubungin gue atau ketemu gue.
tapi nggak bisakah dia meluangkan waktu sedikit aja buat gue?
nggak bisakah dia mengesampingkan urusan lainnya sebentar dan ketemu gue?
gue juga nggak minta banyak dari dia, gue cuma minta dia ada dan nggak pergi. gue nggak mau dia pergi.

wah ceritanya udah nggak berurutan gini. hahaha. oke gue ceritain aja deh, dari awal.

gue punya pacar, sebut aja namanya si X. awalnya, si X ini selalu ada buat gue, sms non-stop, perhatian, dsb, dst. gimana gue nggak seneng punya pacar macem si X, selalu perhatian, selalu ada, bikin temen-temen gue sirik hihi :)
lama kelamaan, dia menjauh. nggak tau karena alasan apa. gue mulai merasa kehilangan dia. sms gue sering nggak dibales dan perhatian dia jauh berkurang. gue berpikir, apa salah gue?
gue ungkapin kalau gue ngerasa dia berubah dan gue nggak suka dia yang kayak gini. dan dia bilang bahwa yang berubah itu gue, gue yang jadi makin protektif ke dia. oh ya ? gue coba terima alasan dia dan mundur untuk berpikir. gue coba untuk 'membebaskan' dia. and guess what? dia tetap seperti itu, dengan perhatian yang semakin berkurang dan frekuensi komunikasi yang makin jarang. kadang gue ngerasa kayak nggak punya pacar.
tapi gue bertahan, gue tetep ngasih perhatian gue, walaupun nggak sesering dulu (iyalah, komunikasi aja jarang).

selidik punya selidik, ternyata eh ternyata, ada satu masalah yang bikin dia jadi kayak gini dan nggak bisa gue sebutin disini (too private, sorry).
dan gue coba untuk bisa terima keadaan dia yang sekarang, yang jauh dari gue, jauh dari komunikasi. gue coba untuk bertahan. and i did it. gue tetap bertahan sampai sekarang, kurang lebih udah satu bulan gue kayak gini dan perasaan gue tetap sama. gue tetap sayang dia, gue tetap nunggu dia. walaupun kadang gue ngerasa kayak orang bodoh, tapi gue nggak bisa pungkiri kalo gue sayang banget sama dia dan gue nggak mau kehilangan dia. dia satu-satunya orang yang bisa bikin gue jadi kayak gini dan gue nggak mau ngelepasin dia gitu aja.

di depan temen-temen gue, gue act like i dont even care about it. padahal, di saat gue sendiri, gue selalu ngerasa sepi. nggak ada perhatian lagi dari dia. gue ngerasa sendiri dan nggak disayang lagi sama dia.

gue harap penantian gue nggak sia-sia. gue sayang banget sama dia dan gue nggak mau kehilangan dia. i LOVE you X :)

I AM GRUMPY.
7:40 PM


about me :) ;



      sheila savitri, sheila for short.

      born on november 1994, under the sign of scorpio
      j-cool addicted, handphone addicted
      grumpy, like theGrumpyToast
      but i hate fight and hatred
      i am a believer of Jesus
      and i love all my family, friends and my boyfriend


? Thank you

? Past rawr-ing



  • December 2010
  • September 2010
  • August 2010
  • July 2010
  • May 2010
  • April 2010
  • March 2010
  • February 2010